Pemprov Jatim dan Pemkot Surabaya Dukung Pagelaran WaliRaja RajaWali
Metode bantingan yang dipakai untuk menyokong segala kebutuhan pementasan teater WaliRaja RajaWali di Surabaya membuat berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta juga terlibat mendukung untuk mensukseskan pagelaran yang dilangsungkan di ruang publik terbuka dan gratis.
Seperti dilaporkan sebelumnya, pementasan ini mendapatkan dukungan antusias dari jamaah Maiyah Surabaya. Ditambah lagi dukungan datang dari para sesepuh jamaah Maiyah di antaranya Pak Slamet JA, pengelola perumahan Bumi Majapahit Asri, Cak Lutfi pengelola Pesantren Humanunggal Gresik, Cak Yusron Aminullah sebagai pemilik De Durian Park Jombang, serta sesepuh Maiyah lainnya.
Ada beberapa sponsor seperti MPM Honda serta PT Kencana Maju Bersama ikut urunan bantingan, sedangkan Melodia serta Paramarta menurunkan harga sewa sound, lighting, dan genset.
Dukungan tenaga juga datang dari teman-teman SWS (pasukan pengawal Mbah Nun setiap Maiyahan khususnya di Jawa Timur) serta Bonek Maiyah yang turut memperingati ulang tahunnya yang ke-6 pada Jumat besok, serta senantiasa membantu penggiat Bangbang Wetan ketika ada acara besar.
Terutama pula, dukungan mengalir dari Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kota Surabaya, IKatan Alumni Universitas Airlangga Surabaya (IKA Unair).
Ketika Walikota Surabaya Eri Cahyadi mendapatkan informasi Bangbang Wetan akan menjadi tuan rumah pementasan teater WaliRaja RajaWali dan mengambil tempat di Tugu Pahlawan, kontan Walikota Surabaya tersebut merestui dan menggratiskan biaya sewa tempat di Tugu Pahlawan tersebut. Pak Walikota sendiri sudah lama ingin sowan dan Sinau Bareng dengan Mbah Nun. Karenanya, begitu mendengar rencana pementasan ini Pak Walikota langsung antusias, menyanggupi hadir, mendukung pementasan teater WaliRaja RajaWali ini.
Sementara itu melalui penggiat Bangbang Wetan sekaligus Dosen Unair Suko Widodo, Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan IKA UNAIR ini menyampaikan dukungan untuk penyelenggaraan pementasan WaliRaja RajaWali ini. Pak Gatot sebagai Biro Kesejahteraan Rakyat Pemprov Jatim mendukung dana atas mandat dari Bu Khofifah. Disampaikan oleh Pak Suko, acara pementasan teater WaliRaja RajaWali masuk dalam rangkaian kegiatan ulang tahun Provinsi Jawa Timur ke-77 dan IKA UNAIR ke-50.
Gubernur Jawa Timur serta IKA UNAIR mendukung acara ini lantaran merasa Teater WaliRaja RajaWali yang naskahnya ditulis oleh Mbah Nun penting adanya untuk membangun masa depan, di mana pementasan ini berfungsi sebagai penguatan moral untuk membangun masa depan tersebut. Kehadiran Mbah Nun penting dalam ikhtiar memberikan semangat moral bagi warga Jawa Timur untuk menghadapi perubahan zaman. Pendekatan budaya yang dikembangkan Mbah Nun, salah satunya melalui pementasan teater, menjadi sarana yang pas dengan gaya Jawa timuran dalam membangun kerukunan antar warga.
Jadi, jangan lupa teman-teman Jamaah Maiyah warga Surabaya serta Jawa Timur, mari kita hadir dan nikmati bersama pementasan teater WaliRaja RajaWali pada Jumat 23 September 2022. Panitia berharap teman-teman hadir ke Tugu Pahlawan sebelum acara dimulai tepat pada pukul 19.30 WIB. Untuk area parkir kendaraan silakan pantau akun ofisial Bangbang Wetan. Diharapkan tidak datang terlambat, supaya kita tidak kehilangan momentum menyimak pementasan teater WaliRaja RajaWali dengan tuntas. Rencananya, panitia juga akan mengundang Cak Kartolo, maestro ludruk Jawa Timur.
