SMAN 2 Jombang Hadir di Sengkuni2019
Berbeda dengan sore hari kemarin saat menjelang gladi resik di mana kota Jogja diguyur hujan sangat lebat, sore ini, Sabtu 12 Januari 2019, suasana cukup cerah, meski mendung tadi tampak menggantung di langit seputaran TBY.
Sore ini pula saya berada di bagian depan Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta, di bagian penukaran tiket Sengkuni2019. Mbak Laras dkk sedang melayani para calon penonton yang datang menukarkan tiket. Mereka telah bersiap menonton Sengkuni2019 pada pementasan malam pertama. Tiket telah sold out melalui jalur pembelian online, maupun offline di ticket box Syini Kopi.
Sore ini pula, saya melihat serembongan anak remaja, wajahnya bersih-bersih, sedang menukarkan tiket juga. Selesai mereka berurusan dengan bagian ticketing, saya dekati dan tanya mereka. Rupanya mereka adalah anak-anak siswa SMAN 2 Jombang. Bagus dan teman-temannya. Mereka jauh-jauh datang dari Jombang untuk menonton pentas Sengkuni2019 ini.
Saya terkesan sekali. Adik-adik ini punya intensi sangat kuat untuk menonton persembahan Teater Perdikan ini. Apa yang mendorong mereka? “Saya, sebagaimana teman-teman saya juga, semua sama, yaitu berpandangan bahwa Mbah Nun dan kalangan Mbah Nun itu membuka pandangan yang luas kepada dunia,” kata Bagus.
Selain Bagus dan kawan-kawan, tampak pula para calon penonton yang datang dari berbagai daerah. Saya sempat menjumpai di antara mereka, ada yang datang dari Jakarta, Malang, bahkan Korea. Arus penukaran tiket akan terus berlangsung sampai hitungan 2 jam menjelang pementasan malam ini dimulai.
