Buka Tahun 2020 dengan Surat Al-Fatihah
Sebagian dari kita mungkin penasaran bagaimana cara Mbah Nun menyambut pergantian tahun. Nah jawabannya ada tadi malam ketika Sinau Bareng di alun-alun Kabupaten Karanganyar. Begitu tiba pukul 00.00 WIB menandai telah tibanya tahun baru 2020, salah satu yang dilakukan Mbah Nun adalah mengajak ribuan orang itu untuk bareng-bareng membaca surat al-Fatihah, di mana sebagaimana diketahui al-Fatihah berarti pembuka.
Makes sense jadinya mengawali tahun baru dengan surat al-Fatihah, dan barangkali ini sesuatu yang ketlingsut di tengah gempita dunia menyambut pergantian tahun, atau setiap pergantian tahun, dan tadi malam dengan membaca surat al-Fatihah ini, Mbah Nun telah mengingatkan akan hal itu dan memberi contoh langsung kepada anak-cucunya. Yaitu, bacalah al-Fatihah untuk membuka atau mengawali apa saja. Termasuk mengawali memasuki satu periode waktu baru.
Dengan deretan doa, kalimat thayyibah, ayat al-Qur’an, serta shalawat, letusan kembang api menjadi dikepung oleh hal-hal yang baik dan sublim, sehingga tidak menjadi sesuatu yang dibesarkan sebagai fokus, ia sekadar penanda sejenak, dan jiwa-jiwa tetap berkonsentrasi kepada hati yang dzikir dan pikiran yang sinau. Bahkan ketika acara sudah usai, para jamaah dan masyarakat tetap ingin menyalami Mbah Nun dan sebagian minta doa dengan menyodorkan botol-botol minum mereka. (Helmi Mustofa)
