CakNun.com

Kabar Dari Kami

Redaksi
Waktu baca ± 1 menit

Assalamualaikum wr. wb.,

Teman-teman semua, seiring kondisi Mbah Nun yang makin membaik hingga sore tadi, merupakan hal yang menggembirakan bahwa teman-teman semua terus mengalirkan doa untuk Mbah Nun. Seperti yang berlangsung malam ini di Rumah Maiyah Kadipiro, bapak-bapak KiaiKanjeng dan jamaah Maiyah Mocopat Syafaat melingkar bersama untuk terus menghaturkan doa untuk Mbah Nun.

Sayangnya, yang memprihatinkan adalah berita yang bermunculan. Era media sosial yang super cepat tampaknya membuat wartawan tidak selektif mencari narasumber yang otentik.

Orang di pinggir jalan, yang tidak tahu apa-apa tapi mengatakan sesuatu bisa disaut oleh wartawan dan dijadikan narasumber utama. Akhirnya banyak berita hoax bermunculan. Baik dari media resmi maupun media abal-abal.

Ini terkait dengan kondisi Mbah Nun. Wartawan sekelas Kompas dan CNN tidak waspada. Yang penting ada berita. Editor pusat main sambar juga. Percaya 100 persen ke reporternya.

Melalui caknun.com, dan bukan yang lain, InsyaAllah kami akan kabarkan secara berkala perkembangan membaik Mbah Nun. Mari bersama-sama kita menjadi pembaca berita yang sedikit lebih cerdas.

Terima kasih.
Wassalamualaikum wr. wb.

Yogyakarta, Sabtu malam, 8 Juli 2023

Lainnya

Ruwat (Desa), Lebih Mendalam dari Me-Rawat

Ruwat (Desa), Lebih Mendalam dari Me-Rawat

Alhamdulillah Sinau Bareng tadi malam di Lapangan Desa Tambak Oso tidak hanya berjalan lancar seperti pada Sinau-Sinau Bareng sebelumnya, tetapi menandai satu spot telah terselesaikan dari jadwal panjang Mbah Nun dan KiaiKanjeng dalam berkebersamaan dengan anak cucu jamaah Maiyah dan masyarakat luas melalui Sinau Bareng berbagi ilmu dan kegembiraan.

Helmi Mustofa
Helmi Mustofa

Topik