CakNun.com

Peragian Jiwa

Emha Ainun Nadjib
Klik gambar untuk memperbesar.

Ramadlan, satu bulan “proses peragian jiwa”. Mencairkan kebekuan dan kekakuan egosentrisme, nafsu berkuasa, nafsu memiliki, nafsu mempertahankan sesuatu yang kita sangka kekuasaan dan kemenangan — yang esok hari akan menjerembabkan.

Dengan puasa telah kita upayakan transformasi dan transubstansi diri: dari kesadaran jisim (konsentrasi untuk mencapai segala eksistensi kewadangan), menuju manusia quwwah (aksentuasi kepenuhan budaya dan kekuasaan), dan akhirnya menjadi manusia “nur” (keberpihakan terhadap pengintian dan penyejatian langkah-langkah hidup).

Lainnya