Gua Maiyah
Rasa tenteram, nyaman, aman, dan merdeka di dalam mengekspresikan diri merupakan sesuatu yang mahal melebihi permata di zaman ini. Semua itu hampir hilang tergerus modernisasi dan globalisasi yang kemudian mendesak beberapa manusia masuk ke dalam gua yang jauh dari kehidupan zaman tanpa bisa mengoptimalkan potensi diri sesuai kapasitasnya.
Keterdesakan itu mendorong beberapa manusia untuk menyalakan senternya. Menyoroti seisi gua untuk menemukan posisinya berada di mana. Mereka yang tersingkirkan, terdesak, bahkan tidak diakui oleh zaman saling belajar, berproses, dan berlatih untuk menjadi manusia sebagaimana mestinya.
Itulah gua Maiyah yang memberikan ruang untuk terus berjalan di antara himpitan zaman dan berproses menemukan kesejatian manusia yang sebagaimana mestinya.