Tumbuhan sebagai Sedulur Sinarawedi
Pemberian nama desa di Jawa menggunakan nama tumbuhan jelas merupakan pilihan, bukan kebetulan, karena sejak berabad lalu orang Jawa memiliki hubungan batin yang intens dengan tumbuhan. Sekali lagi, tumbuhan bagi orang Jawa adalah sedulur sinarawedi. Maka tidak mengherankan ketika anaknya lahir banyak orang tua yang masih nggegegi tradisi kejawaannya akan menanam pohon tertentu sebagai penanda kelahiran si anak tadi.
Secara empiris, penulis mengalami sendiri peristiwa tersebut. Tiga hari sebelum khitan (1960), oleh simbah saya diminta menggali lubang di kebun untuk menanam cikal kelapa. Sehari sebelum khitan diharuskan puasa. Kemudian sore harinya, lepas Ashar diajak ke kebun untuk menanam cikal kelapa puyuh yang telah disiapkan beliau.