Waspada Terhadap Absolutisme
Sabrang Mowo Damar Panuluh
Waktu baca ± 1 menit
Dalam Maiyah kita pernah berlatih memandang iblis secara jernih. Kita berlatih waspada terhadap absolutism. Dunia penuh dinamika, dunia penuh kemungkinan. Dan di antara semua kemungkinan tersebut kita dilatih untuk berdaulat, untuk menentukan nada kita sendiri, tanpa lupa tujuan besar menuju harmoni. Dalam perjalanan panjang peradaban, pagelaran musik hidup sangat belum selesai. Dan kita belajar tentang pentingnya mengetahui ‘nada diri’. Sehingga tepat ketika bersedia membangun harmoni.
Sudah kita dengar bersama harmoni/disonansi peradaban saat ini. Maiyah dengan segala perjalanannya, ditawari tantangan besar. Mampukah modal kedaulatan dan inklusivitas menciptakan simponi yang alunannya bisa dinikmati semua anak Adam.
