Logika Idul Fitri
Logika Idul Fitri menganjurkan manusia agar bergerak naik dari titik impas, dari ‘dataran bumi’, karena karamah kemakhlukannya lebih tinggi dari bumi. Apalagi Tuhan selalu memperingatkan agar hamba-hamba-Nya yang berkualitas ‘master piece’ itu tidak melorot ke dataran asfala safilin, yang terendah dari yang rendah. Jadi, bagaimana seorang mendaki terus-menerus ke dataran-dataran plus dari nilai-nilai keluhuran: pendakian spiritual, maksimalisasi intelektual dan kemuliaan moral sampai ke puncak liqa`u Rabb. Pertemuan agung dengan asal usul kita sendiri, yakni Allah Swt.