Jawaban Kepada Negeri
Kalau ditanya tentang keadaan Negeriku
Tak kuperlukan pemikiran atau imajinasi
Juga tidak penafsiran atau analisis
Sebab manusia sudah kembali purba
Seolah-olah baru minggu lalu Tuhan menciptakannya
Jadi cukup pinjam jawaban dariNya
Shummun bukmun ‘umyun
Apa daya Tuhan sendiri bilang la yarji’un
Apalagi khotamallohu ‘ala qulubihim
Wa ‘ala sam’ihim wa ‘ala abshorihim
Ghisyawah meski sebenarnya tidak tega
Falahum ‘adzabun ‘adhim
Belum lagi fi qulubihim maradlun
Fazadaumullahu maradla
Akan tetapi semua jawaban itu
Tak diperlukan oleh Negeriku
Sebab mereka tak punya pertanyaan apapun
Sawa`un ‘alaihim aandzartahum
An lam tundzirhum la yu`minun
2019.