Yang Lebih Tinggi dari Puasa
Sejak kemerdekaan Indonesia, bangsa ini sudah mengalami hampir tiga perempat abad pengalaman Puasa Ramadlan. Apakah ada seseorang bisa menuliskan fakta-fakta sejarah bahwa Kaum Muslimin menjadi lebih baik dan semakin matang keislamannya? Bahwa sebagai manusia, masyarakat, rakyat dan warganegara — bangsa ini telah meningkat ilmunya, kedewasaan dan kematangannya dalam ber-Negara, ataukah sebaliknya? Apa atau siapa yang salah? Konsep syariat puasa Ramadlannya, manusianya, penghayatannya, ilmunya, atau terjadi semacam salah niat, salah tujuan, salah gagasan, pada para pelakunya, sehingga andaikan Allah kasih konsep yang lebih berkwalitas, yang lebih tinggi dibanding puasa Ramadlan — akan tetap kontra-produktif juga?