CakNun.com

Tapi Aku Mencintaimu (7)

Emha Ainun Nadjib
Waktu baca ± 1 menit

Sebagaimana kualami sejak kanak-kanakku
Setiap ‘Ied datang, aku sembunyi dalam sepi dan bisu
Hatiku menggigil, telinga jiwaku dirusak
Allah sangat hadir tapi ditutupi oleh suara gaduh berderak-derak

Sejak hari-hari menjelang Idul Adlha
Kucari di mana dua kekasih-Nya berada
Bapak macam apa yang tega hati menyembelih anaknya
Betapa mungkin ia mantap memenuhi perintah membunuh putranya

Tidaklah karena iman dan kepatuhan kepada Tuhan
Maka ia boleh membuang rasa kemanusiaannya
Adakah seorang sastrawan di antara kita, yang mampu menggambarkan
Betapa iman dan keikhlasan tidaklah berlangsung datar tanpa guncangan

Ya Allah Maha Tuan Rumah kalbu semua hamba
Kualami 66 Idul Adlha tanpa Ibrahim dan Ismail padanya
Tidak juga maknanya, bayangan atau kelebatan hakikatnya
Tetapi aku mencintai mereka semua, meskipun dukaku tak sampai padanya

#SGKN201901, 24

Lainnya

Thoriqot Mentog

Thoriqot Mentog

Allah membuka pintu dan berjanji kepada hamba-Nya: “Ud’uni astajib lakum”. Berdoalah kepada-Ku, ...

Emha Ainun Nadjib
Emha Ainun Nadjib
Emha Ainun Nadjib
Emha Ainun Nadjib

Pauwan

Pauwan
Tapi Aku Mencintaimu (4)

Tapi Aku Mencintaimu (4)

Wahai Tuhan yang kelembutan-Mu tak terperi
Terimalah himpunan syahadah mujahadah
Dari anak cucuku yang berhimpun di dalam rumah
Tabung kaca Maiyah yang Engkau anugerahi dan lindungi

Wahai Tuhan Yang Maha Tak Tega Hati
Hatiku tak pernah tega kepada anak cucu yang di luar
Yang di dalam diri sendiri pun mereka terlempar-lempar
Karena dunia dipimpin oleh yang kepada-Mu bermakar

Engkau terlalu agung untuk tidak mengampuni
Mereka kejar dunia dan dunia menolak mereka
Mereka sembah berhala dan berhala meninggalkannya
Tinggal kemurahan-Mu harapan satu-satunya

#SGKN201901, 21

Emha Ainun Nadjib
Emha Ainun Nadjib