CakNun.com

Menunda Maiyahan, untuk Mengevakuasi Terdampak Banjir

Redaksi
Waktu baca ± 2 menit

Maiyah Cirrebes (Cirebon, Brebes) yang sedianya dilaksanakan malam ini (24/2), terpaksa harus ditunda karena terjadi banjir yang cukup besar luapan sungai Cisanggarung. Maiyah Cirrebes sudah berlangsung sejak tahun 2017, menjadi wadah untuk belajar bersama-sama tentang hal apapun saja, terletak di daerah perbatasan antara Jawa Barat dan Jawa Tengah, di mana sungai Cisanggarung ini merupakan sungai pembatas secara geografis antara provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah tersebut, yang berarti Cisanggarung bukan suatu batasan untuk menjalin persaudaraan.

Dikarenakan air meluap dari sungai Cisanggarung hingga menyebabkan banjir yang merendam rumah warga, juga tentunya beberapa rumah penggiat Maiyah Cirrebes, maka tidak memungkinkan acara diselenggarakan meskipun segala persiapan baik teknis dan non teknis sudah dilakukan, juga publikasi disebarkan. Namun justru itu semua tidak mengurangi kenikmatan berMaiyah, penggiat Maiyah Cirrebes bersama masyarakat membantu proses evakuasi warga dan binatang ternak milik warga. Bantuan logistik yang sampai pun segera mereka salurkan kepada warga yang membutuhkan.

Seminggu terakhir ini hujan yang turun di beberapa daerah di Indonesia turun lama intensitas yang cukup deras dan merata. Beberapa daerah bahkan sempat mengalami banjir. Salah satunya adalah di Cirebon.

Tanggul sungai Cisanggarung tidak mampu menahan debit air yang sangat besar. Akibatnya, tanggul pun jebol. Air meluap ke desa-desa sekitar sungai dan merendam wilayah Wanasaba Jati Sawit, Bojongsari dan Babakan.

Hingga informasi yang masuk saat ini warga sudah berada dipengungsian yang aman, perlahan banjir mulai surut, semoga besok pagi semua normal kembali, tidak ada air sungai yang meluap. Bismillah. (FA)

Lainnya

Fiqih Tanpa Aqidah, Bumi Tanpa Langit

Fiqih Tanpa Aqidah, Bumi Tanpa Langit

Setelah Wirid Wabal yang dipandu Hendra dan Ibrahim, Kenduri Cinta edisi Maret 2016 yang mengangkat “Fiqih Tanpa Aqidah, Bumi Tanpa Langit” kemudian dimulai dengan sesi prolog.

Kenduri Cinta
Kenduri Cinta
Hilwin Nisa
Hilwin Nisa

Tidak

Topik