Budaya dan Firman
Emha Ainun Nadjib
Waktu baca ± 1 menit
Nilai budaya tidak sama dengan nilai firman Allah. Di dalam agama, yang bersumber dari firman Allah, ketetapan tentang baik buruk dan salah benar bersifat tetap, tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Meskipun tafsir dan kontekstualisasi baik buruk benar salah bisa memunculkan sisi-sisi pandang seolah-olah ia relatif–tetapi baik buruk salah benar hanya bisa ditawar terapan kondisionalnya, dan tidak bisa ditawar prinsipnya.